Jumat, 26 April 2013

Kisah Ketegaran Bara'ah, Gadis Cilik Hafal Al-Qur'an Penderita Kanker

 


Kamis, 25 Apr 2013

Al Qur’an Membuatnya Seteguh Karang Menghadapi Ujian yang Bertubi-tubi Datang
 
Oleh; Ustadz Fuad Al Hazimi

VOA-ISLAM.COM - Berikut ini adalah kisah Bara’ah Abu Lail gadis kecil yang menderita kanker ganas stadium akhir dan menjadi yatim piatu hanya dalam lima hari.[1]

Bara’ah Abu Lail , hafal Al Qur’an di usia 10 tahun. Namun Allah lebih Menghendakinya bahagia di jannah-Nya. Anak kecil ini divonis terkena kanker ganas. Setelah ibunya lebih dulu meninggal dunia karena penyakit yang sama.

Saat ibunya mengetahui umur nya tidak lagi panjang, sang ibu berkata kepada anaknya yang tidak tahu apa yang terjadi pada dirinya :

"Anakku.... aku sebentar lagi ibu akan mendahului kamu menuju jannah allah. dan ibu ingin engkau setiap hari membacakan al qur’an yang telah engkau hafalkan di telinga ibu. kelak al qur’an itulah yang akan menjagamu di dunia (sepeninggal ibu …)

Demikianlah setiap sore gadis kecil ini membacakan Al Qur’an di telinga ibu yang terbaring lemah di rumah sakit.

Suatu hari ayah Bara’ah mendapat berita sangat penting dari rumah sakit bahwa kondisi istrinya kritis. Maka tanpa pikir panjang ia bergegas mengajak Bara’ah menuju rumah sakit. Sesampai di rumah sakit, sang ayah tidak ingin anaknya ikut bersamanya melihat apa yang terJadi dengan ibunya. Ia khawatir gadis kecil itu shock jika mendengar kabar kondisi terburuk yang terjadi pada ibunya. Rupanya sang istri benar-benar sedang kritis.

Dalam kondisi sangat berduka ayah Bara’ah bergegas menuju mobilnya untuk memberitahukan kondisi ibunya, namun Allah berkehendak lain. Karena guncangan jiwa akibat musibah yang diterimanya, ia tidak fokus saat menyeberang jalan.

Qaddarullah, sebuah mobil menabraknya. Laki-laki itu pun meninggal seketika di hadapan putri tercintanya. Bara’ah menangis tersedu-sedu sambil memangku jasad ayahnya tercinta yang sudah tak bernyawa lagi.

Belum selesai musibah yang harus dihadapi gadis kecil ini, lima hari berselang dari wafatnya sanga ayah, ibunya tercinta pun menyusul dipanggil Allah menghadap-Nya. Tinggallah Bara’ah sebatang kara di negeri orang. Kedua orangtua Bara’ah adalah warga negara Mesir yang bekerja sebagai tenaga medis di Arab Saudi.

Tidak berselang lama, tanpa sebab tanpa gejala apapun sebelumnya, gadis kecil ini merasakan kesakitan yang luar biasa sebagaimana dialami oleh ibunya. Setelah diperiksa oleh dokter, ternyata ia pun mengidap penyakit kanker stadium akhir seperti yang dialami oleh ibunya. Namun dengarlah apa yang diucapkan gadis kecil ini ketika ia tahu apa yang dialaminya :

alhamdulillah …. sebentar lagi aku akan menyusul papa dan mama….!!!”

Seluruh yang mendengar ucapan gadis kecil itu terkejut bukan kepalang. Ujian dan musibah yang bertubi-tubi menimpa anak sekecil itu tetapi tidak sedikit pun membuatnya putus asa atau gundah gulana. Ia bahkan begitu sabar menghadapi beratnya cobaan hidup yang dihadapinya.

Subhaanallaah… Al-Qur’an membuatnya seteguh karang menghadapi ujian yang bertubi-tubi datang.
Seorang dermawan Saudi Arabia lalu membiayainya untuk berobat ke Inggris. Dan berikut adalah suara terakhir dari Bara’ah sesaat sebelum Allah Memanggilnya menghadap-Nya di Jannah Nya, Insya Allah :



Doa Tatkala Mendapatkan Musibah, Kesedihan hati dan Kegundahan Jiwa

Rasulullah shAllallAhu 'alaihi wasallam bersabda :

“Barangsiapa yang sedang mendapatkan musibah, kesedihan hati dan kegundahan jiwa kemudian membaca do’a ini pastilah Allah akan menghilangkan semua kesedihan dan kesulitannya serta menggantikan dengan jalan keluar baginya”.
اللَّهُمَّ إِنَّا عَبِيْدُكَ بَنُوا عَبِيْدِكَ بَنُوا إِمَائِكَ نَوَاصِيْناَ بِيَدِكَ مَاضٍ فِيْناَ حكْمُكَ عَدْلٌ فِيْناَ قَضَاؤُكَ نَسْأَلُكَ بِكُلِّ اسْمٍ هُوَ لَكَ سَمَّيْتَ بِهِ نَفْسَكَ أَوْ عَلَّمْتَهُ أَحَداً مِنْ خَلْقِكَ أَوْ أَنْزَلْتَهُ فِى كِتَابِكَ أَوِ اسْتَأْثَرْتَ بِهِ فِى عِلْمِ الْغَيْبِ عِنْدَكَ أَنْ تَجْعَلَ الْقُرْآنَ رَبِيعَ قُلُوْبِناَ وَنُورَ صُدُوْرِناَ وَجَلاَءَ أَحْزَانِناَ وَذَهَابَ هُمُوْمِناَ

“Ya Allah sesungguhnya kami adalah hamba-Mu, anak dari hamba-hamba Mu, ubun-ubun kami ada di tangan-Mu. Segala takdir-Mu terhadap kami telah Engkau tetapkan, dan sungguh betapa adilnya ketetapan itu atas kami. Kami memohon kepada-Mu dengan semua Nama yang Engkau Miliki, yang telah Engkau Namakan untuk Diri-Mu, atau telah Engkau ajarkan kepada salah seorang di antara makhluk-Mu, atau Engkau Turunkan dalam Kitab-Mu, atau Engkau simpan dalam Ilmu yang Ghaib di sisi-Mu. Jadikanlah Al Qur’an sebagai penyejuk hati kami, cahaya bagi dada kami, penghapus duka dan kesedihan kami, dan pelipur kegundahan jiwa kami”.[2]


Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam bersabda :

“Tidaklah seseorang mendapatkan kesusahan atau kesulitan lalu ia berdo’a (sebagaimana di atas) pastilah allah akan menghilangkan semua kesedihan dan kesulitannya serta menggantikan dengan jalan keluar baginya".

Lalu seseorang bertanya kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam :

“Ya Rasulallah, bolehkah kami menghafalkannya ?”.

Beliau menjawab : “Aku anjurkan bagi yang mendengarnya agar menghafalkan (dan mengamalkannya)”.
(HR. Hakim dalam Al Mustadrak, beliau berkata: Hadits ini Shahih dengan persyaratan Imam Muslim). [Ahmed Widad]

 

 
 
[2] Kata ganti dalam do’a di atas sudah saya ganti menjadi dalam bentuk jama’.

Rabu, 24 April 2013


 
Berdasarkan undangan Amir Jamaah “As-Sunnah” Buntok tanggal 18 April 2013 Miladiyah maka terlaksanalah Rapat Jamaah Fardhu Kifayah As-Sunnah Buntok untuk pertama kalinya. Rapat dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 20 April  Pukul 15. 00 WIB (Ba’da Sholat Ashar) dan selesai Pukul 16.30 WIB, dengan Pimpin rapat Syamsuddin Rudiannoor, dihadiri 35 orang dengan agenda rapat membahas teknis Kegiatan Fardhu Kifayah As-Sunnah Tahun 2013.
Dari rapat itu disepakati bahwa Jamaah Fardhu Kifayah “As-Sunnah” Buntok akan mengadakan pertemuan bulanan pada setiap Minggu Pertama di Masjid “As-Sunnah” Buntok, kecuali ada permintaan anggota agar pertemuan bulanan dilaksanakan di rumahnya.
Dalam pertemuan bulanan itu nantinya dilaksanakan penarikan iuran anggota berupa sumbangan wajib sebesar Rp. 20.000,- per bulan dan sumbangan sukarela tidak ditentukan nominalnya.
Pertemuan rutin bulanan nanti hakikatnya dimaksudkan untuk membahas perkembangan jamaah, sosialisasi dan pendalaman ajaran Islam terutama yang berkaitan langsung dengan pelaksanaan fardhu kifayah. Diharapkan dalam pertemuan bulanan inilah berbagai langkah yang perlu akan dibahas secara jernih dan diputuskan bersama termasuk diantaranya pertanyaan dua orang peserta rapat yakni Bapak Aslianson, S. Sos, Msi dan Haji Ahmad Gembira yang mempertanyakan keberadaan Jamaah Fardhu Kifayah “As-Sunnah” dalam kaitannya dengan organisasi Muhammadiyah dan Panitia Pembangunan Masjid “As-Sunnah” Buntok. 
 
Hasil rapat pertama ini dalam waktu dekat akan disampaikan secara tertulis oleh pengurus kepada seluruh anggota jamaah dengan maksud sebagai pegangan dan bahan evaluasi, termasuk disampaikan pula kepada Muhammadiyah Barito Selatan untuk diketahui dan ditanggapi seperlunya.

Senin, 08 April 2013

BARSEL PROMO DIDIRIKAN

  
.
Lahirnya Barsel Promo
Pada hari Sabtu malam tanggal 30 Maret 2013 antara pukul 21.00 – 22.00 WIB didirikanlah Kelompok Usaha Bersama  oleh 5 (lima) orang dengan 1 (satu) saksi. Kelima orang tersebut adalah Syamsuddin Rudiannoor, Rismato, Maidi, Himalaya dan Abdul Wahab. Sedangkan yang menjadi saksi adalah Haji Ardisen, SPd.
.
Kepengurusan
Susunan kepengurusan Barsel Promo yang telah disepakati adalah:
Ketua: Syamsuddin Rudiannoor, S. Sos
Sekretaris : Risman Asmadi SPd
Bendahara: Wiwik Setyowati
.
Bidang-bidang:
Bidang Hubungan Masyarakat/Lembaga: Rismato (Ketua), Trio Harto, Syamsuddin Rudiannoor
Bidang Pengembangan Usaha : Maidi (Ketua), Asma Pujiansyah, Himalaya
Bidang Pemasaran / Promosi: Muhammad Irfan Rudiannoor, Faizar Rudiannoor
Bidang Penyiapan Produk: Wiwik Setyowati (Ketua), Ny. Rismato, Ny. Maidi
.
Keanggotaan / Kontributor:
1. Anggota utama adalah Jamaah Masjid As-Sunnah Buntok yang memiliki usaha atau keterampilan yang dapat diarahkan menjadi penghasil produk unggulan kabupaten Barito Selatan.
2. Masyarakat umum kabupaten Barito Selatan yang memiliki produk dan bersedia produknya dipromosikan oleh Barsel Promo.
Kegiatan / Usaha:
Kelompok Usaha Bersama ini bersepakat untuk mencari, menemukan, mengolah dan mengelola serta memasarkan berbagai berbagai produk unggulan Kabupaten Barito Selatan khususnya yang dapat dikemas sebagai produk makanan olahan, makanan ringan, oleh-oleh, pakaian / busana khas daerah, kerajinan rakyat serta dokumentasi kebudayaan dan pariwisata daerah termasuk menyediakan layanan wisata alam / minat khusus.
.
Produk yang sedang disiapkan
Beberapa produk yang akan mulai dipersiapkan untuk dipasarkan oleh Barsel Promo adalah penganan ringan berupa oleh-oleh khas Kalimantan Tengah antara lain Keripik Kelakai, Keripik Pisang aneka rasa, dodol, aneka kerupuk, buku-buku kedaerahan, agar-agar Lidah Buaya, obat-obatan khas Barsel, Telur Asin aneka rasa, Anggrek dan lain-lain.
.
Penutup
Kegiatan Barsel Promo diperkirakan efektif dimulai dalam bulan Ramadhan 1434 H atau Juli – Agustus 2013 dengan pembukaan secara resmi gerai / toko kami di Jalan Panglima Batur Nomor 7 / Jalan Karang Paci Ujung – Buntok.
.
Dalam mengawali penyiapan produk, kami bekerjasama dengan Flamboyan 108 Kuala Kapuas yang telah terlebih dahulu memproduksi aneka oleh-oleh khas Kalimantan Tengah.

Oleh-oleh Kalimantan

Jan 12 Oleh-oleh Kalimantan Kami juga memasarkan beberapa jenis oleh-oleh khas Kalimantan, diantaranya mandau, tas manik motif Da...