Minggu, 22 Februari 2015

Anggrek Nilam Orchid Buntok


10733439_390355827787643_6531054067554189890_o

Alhamdulillah hujan sudah mulai merata. Hampir setiap hari curahannya membasahi bumi kabupaten Barito Selatan. Itu artinya kabut asap sudah sirna. Maka tunas-tunas tumbuhan pun mulai menampakkan awal kehidupannya.
DSC00020
Anggrek pun semoga sedikian juga adanya. Bagi kami dia adalah nadi kehidupan. Dia adalah sebagian dari kami karena kami adalah penangkar dan penjual anggrek alam.
f2ab2-2014-10-102b16-18-07
Bagi yang tertarik penangkaran anggrek dan berminat membeli anggrek bisa datang kepada Maidi,  CV. Nilam Orchid, Jalan Keladan Nomor 47 Buntok, nomor kontak / sms 0852 4951 3880.  Bisa juga kontak ke https://www.facebook.com/nilam.orchids

GUDEG ASLI DAYAK


GUDEG MEMANG ASLI JAWA
Tidak ada yang menampik jika gudeg adalah kuliner asli dari Jawa khususnya dari Daerah Istimewa Yogyakarta, Surakarta dan Jawa Tengah pada umumnya. 
.
Gudeg sebagai kuliner terkenal Jawa pada umumnya diolah dari bahan dasar nangka muda kecuali gudeg Manggar yang dibuat dari mayang atau bunga kelapa. 
.
Namun tahukah anda jika kecintaan kami yang non-Jawa kepada makanan khas Jawa ini telah menimbulkan kreasi lain di Barsel Promo Buntok?
.
GUDEG ASLI DAYAK
Kami dari Barsel Promo Buntok telah menguji coba resep gudeg Jawa dengan memakai bahan dasar asli Dayak dan hasilnya cukup memuaskan. Dari eksperimen ini didapat gudeg baru asli Dayak yaitu:
.
1. GUDEG CEMPEDAK
Bumbu, rempah dan cara pembuatan gudeng cempedak sama dengan gudeg Jawa, tapi tanpa daun jati. Bahan gudeg-nya berasal dari buah cempedak muda, bukan dari nangka. 
.
Adapun cara mengolahnya sama saja dengan gudeg nangka, cuma buah cempedak muda tidak dikupas langsung seperti nangka tetapi dibakar / dipanggang terlebih dahulu. Dapat disimpulkan: gudeg cempedak adalah gudeg Jawa dengan selera asli Dayak.
.
2. GUDEG MANDAI (KULIT CEMPEDAK)
Musim cempedak sudah biasa dengan surplus kulit cempedak. Disamping dijadikan hidangan  mandai goreng, sambal goreng mandai, dan terakhir kami buat keripik mandai, kulit cempedak ternyata bisa juga dibuat gudeg. Maka kami pun mencobanya menjadi Gudeg Mandai.
.
3. GUDEG NANGKA BELANDA (SIRSAK) 
Kami orang Dayak di Barito Selatan kalau terpaksa, malas atau rindu variasi lauk makan maka sesekali membuat sayur dari buah nangka Belanda atau sirsak muda. 
Buah sirsak muda setelah dikupas, diiris ukuran sedang dan disayur seperti membuat sayur santan yang dimasak dengan bayam dan waluh merah. 
.
Kami coba sirsak muda ini dengan bumbu gudeg dan ternyata bisa-bisa saja. Artinya..., sungguh kaya kuliner kita tatkala kita mau dan rajin mencobanya. 
.
Semua gudeg tersebut ternyata pas dimasak bersama dengan jamur hutan "kulat kurikit". 
.
Barsel Promo :  Syamsuddin Rudiannoor (0813 4960 6504)  Info Anggrek : Maidi (0852 4951 3880)

KERIPIK JAMUR "KULAT KURIKIT"


karikit
KULAT ALIAS JAMUR
Jamur merupakan tumbuhan yang tidak memiliki klorofil (zat hijau daun) sehingga tidak bisa menghasilkan makanan sendiri melalui fotosintesis. Jamur hidup dengan mengambil zat makanan dan senyawa pati dari organisme lain. Jadi.., jamur hidupnya bergantung pada organisme lain sehingga sering kita jumpai jamur menempel pada batang pohon yang lapuk.
.
DSC00202
Ada ribuan jenis jamur di seluruh dunia dan tidak semua menguntungkan manusia atau dapat dikonsumsi. Beberapa jenis yang menguntungkan dan dapat dikonsumsi adalah jamur merang, jamur kuping, jamur shittake, jamur tiram dan jamur champignon. Dari jenis jamur tersebut, jamur kuping, jamur tiram dan jamur merang yang paling banyak dibudidayakan petani di Indoensia. 
.
DSC00203
KERIPIK KULAT KURIKIT
Di Kalimantan Tengah khususnya kabupaten Barito Selatan, tibanya musim hujan (Oktober - November -  Desember) 2014 ini membuat kami panen jamur hutan. Dan salah satu jamur hutan yang banyak dijual di pasar kampung adalah kulat kurikit. Jamur kurikit merupakan tumbuhan alam berwana abu-abu yang hidup di pohon karet lapuk. Ini terjadi karena pohon karet merupakan tanaman perkebunan yang sudah ada sejak masa penjajahan Eropa.
.
DSC00200
Barsel Promo mencoba mengolah jamur kurikit menjadi keripik dan hasilnya alhamdulillah baik. Karena itulah maka keripik jamur kurikit merupakan keripik musiman yang kami produksi disamping keripik kulit cempedak (mandai) dan keripik ikan lais / bilis.
.
Barsel Promo
Barsel Promo :  Syamsuddin Rudiannoor (0813 4960 6504)  Info Anggrek : Maidi (0852 4951 3880)

BISAKAH KANTONG SEMAR DISELAMATKAN


Nepenthes tumbuhan tak berguna
Pada dasarnya tumbuhan kantong Semar sangat banyak di Kalimantan Tengah, merata di semua kabupaten. Bagi sebagian orang tumbuhan liar ini dianggap langka dan harus dilindungi. Namun bagi rakyat disini kantong semar adalah tumbuhan tidak berguna, dianggap semak dan tidak bernilai sama sekali. 
.
Disepanjang jalan poros Buntok - Palangka Raya masih sangat banyak tumbuh kantong Semar di kiri-kanan jalan. Begitu juga antara Sanggu - Sababilah - Tamiang Layang atau Buntok - Sababilah - Tabak Kanilan / Bundar, kantong Semar tersebar disana-sini. Tapi ironisnya, dia adalah semak sehingga setiap saat ditebas, dibakar dan tanpa manfaat apa pun. 
.
BISAKAH DISELAMATKAN?
Kantong Semar (Nepenthes spp.); Sedikitnya 4 spesies kantong semar yaitu: Nepenthes aristolochioides, Nepenthes dubia, Nepenthes lavicola (Sumatera) dan Nepenthes clipeata (Kalimantan) dengan status Critically Endangered (Kritis). 
.
Daftar tanaman langka Indonesia yang masuk dalam daftar status konservasi Endangered (Terancam Punah), salah satunya Nepenthes Sp (Kantong Semar). Terdapat 3 spesies kantong semar (Nepenthes) yang tergolong tanaman langka dengan status Endangered (Terancam), yaitu: Nepenthes boschiana, Nepenthes pilosa, dan Nepenthes talangensis.
.
Status tersebut tidak berguna di lapangan karena masyarakat tidak tahu. Pemerintah juga tidak ada tindakan nyata untuk menyelamatkan lahannya yang sangat luas di Kalimantan Tengah. Untuk itulah BARSEL PROMO Buntok mulai berusaha mencari lahan untuk menyelamatkan tanaman ini. Paling tidak kami berusaha menyelamatkan mata pencaharian kami dari alam yaitu anggrek, paku, semak kelakai / lambiding, kulat / jamur hutan dan putri malu air, yang dengan itu tentu terikut pula kantong Semar di dalamnya.
.
Alangkah indahnya kalau Pemerintah menetapkan hutan lindung atau suaka alam di kabupaten Barito Selatan dan kami bisa ikut memanfaatkan kawasan tersebut untuk mendukung usaha kami. Kami ingin alam ini lestari karena disanalah sumber utama usaha kami. 
.
Barsel Promo :  Syamsuddin Rudiannoor (0813 4960 6504)  Info Anggrek : Maidi (0852 4951 3880)

Anggrek langka BARITO SELATAN Coelogyne fonstenbrarum


DATA UMUM
Dari data dalam http://orchidofborneo.blogspot.com/p/coelogyne_17.html, Coelogyne Lindl. 1821 adalah :
.

Keluarga: Anggrek-anggrekan
Subkeluarga: Anggrek Epipit
Suku: Podosil?
Subsuku: Coelogyninae
Marga: Coelogyne Lindl. 1821

.
Diperkirakan terdapat lebih dari 180 spesies dalam genus ini. Sebarannya mulai dari sebagian besar Asia Timur, India, Indonesia hinga Fiji. Sebagian besar terdapat di Kalimantan, Sumatra dan Himalaya.
.
Genus/Marga Bolborchis Lindl, Hologyne Pfitzer., dan Ptychogyne Pfitzer telah dimuat dan disingkat menjadi satu ke dalam Genus/Marga Coelogyne.
.
Nama ilmiah Coelogyne berasal dari kata Yunani koilos (kosong) dan gyne (wanita), merujuk pada stigma cekung.
.
Daftar spesies yang ditemukan di Borneo:
Coelogyne dayana
Coelogyne flexuosa
Coelogyne fonstenbrarum
Coelogyne foerstermanii
Coelogyne mayeriana
Coelogyne motleyi
Coelogyne palens
Coelogyne peltastes
Coelogyne rochusseni
Coelogyen trinervis
Coelogyne verrucosa
.
TEMUAN DI MADARA DAN BATAPAH
Dalam ekspedisi Barsel Promo tanggal 10-12 Desember 2014 di hutan Madara (Barito Selatan) sampai hutan Batapah (Kapuas) ditemukan jenis anggrek khas daerah yaitu Coelogyne fonstenbrarum. Anggrek ini sejenis dengan anggrek hitam (Coelogyne pandurata) dan anggrek Mutiara (Coelogyne asperata)  namun berbeda dan masih baru di daerah ini.
.
Semoga dengan posting semacam ini maka kecintaan kepada alam semakin bertambah dan keperdulian untuk tindak pelestarian alam bisa semakin gencar dilakukan. Kami sangat berharap pemerintah segera turun tangan dan kami mendukung sepenuhnya. 
.

Barsel Promo :  Syamsuddin Rudiannoor (0813 4960 6504)  Info Anggrek : Maidi (0852 4951 3880)

ANGGREK HITAM BARITO SELATAN, AKANKAH TINGGAL KENANGAN


Anggrek Hitam (Coelogyne pandurata) memang masih dijumpai di hutan alam kabupaten Barito Selatan. Keberadaanya terdeteksi dari kunjungan kami awal Desember 2014 di hutan desa Madara, Tetei Lanan dan desa Sire. Ini tidak termasuk wilayah desa Sanggu sebagai tempat pertama dikenalkannya anggrek hitam di Barito Selatan. Masalahnya hutan semakin menyusut, baik akibat perambahan, pertambangan, kebakaran lahan, juga alih fungsi menjadi pemukiman, lahan perkebunan dan pertanian. Dengan demikian tanda-tanda kepunahan anggrek alam sudah sangat gawat darurat.

Memang anggrek alam ini dipelihara dengan baik di Taman Nasional "Kersik Luai" Kalimantan Timur. Namun sebagai tumbuhan endemik hutan Barito Selatan kiranya habitat alaminya harus juga dipertahankan. Paling tidak Pemerintah Daerah mau mencadangkan lahan hutan untuk mempertahankan anggrek ini berikut kekayaan apa saja yang ada di dalamnya. Terus terang, kami sangat khawatir dengan perkembangan yang kurang baik ini.

Anggrek Hitam tersusun pada rangkaian tandan dengan panjang 15-20 cm. Jumlah bunganya mencapai 14 kuntum per tandan. Kelopak bunga berbentuk lanset, lancip dan berwarna hijau muda. Mahkota bunganya lancip berwarna hijau muda, di tengahnya terdapat lidah berbentuk biola bertekstur warna hitam dengan  latar hijau muda. 
.

Barsel Promo :  Syamsuddin Rudiannoor (0813 4960 6504)  Info Anggrek : Maidi (0852 4951 3880)

RESEP TUMIS PUTRI MALU SAAT SHOOTING LAPTOP SI UNYIL TRANS-7 DI BUNTOK


Pada shooting Trans-7 untuk "Laptop Si Unyil" yang dilaksanakan pada Jum'at sore tanggal 12 Desember 2014 di Barsel Promo, Jalan Panglima Batur nomor 7 Buntok, dilakukanlah proses pembuatan tumisan khas daerah. Hidangan sayur untuk teman makan nasi tersebut bernama Tumis Keruh Sasupan.  
.
TUMIS KERUH SASUPAN

Bahan  / Bumbu
1  ikat putri malu air (sasupan)
½  mangkok jamur hutan (kulat baputi / kulat menyak)
¼ mangkok  labu merah (baluh bahandang) dipotong dadu
3 batang tebu hanteluh / tebu telur / tebu sayur, dipotong agak tebal
3 buah jagung muda, diiris pipih memanjang
2 cabe merah / hijau besar, iris serong
2 buah tomat merah, diiris tipis
2 biji bawang putih, diiris tipis
2 biji bawang merah, dipotong kasar
Santan secukupnya. Gula dan garam secukupnya. Minyak goreng dan air secukupnya
.
Cara membuat :
1.Putri malu diambil daunnya saja, cuci dan tiriskan
2.Kulat (jamur), baluh (labu), potongan tebu, jagung muda dicuci lalu tiriskan
3.Tumis bawang putih dan bawang merah sampai harum, kemudian tambahkan cabe, aduk  rata
4.Masukkan air, garam dan gula, tunggu panas lalu masukkan putri malu,  aduk rata mendekati matang
5.Apabila putri malu matang, masukkan potongan tebu, disusul irisan jagung, tomat, terakhir kulat (jamur) dan  tunggu sampai matang, cicipi.
.
Sekian, semoga bermanfaat adanya, amin.
.
Barsel Promo :  Syamsuddin Rudiannoor (0813 4960 6504)  Info Anggrek : Maidi (0852 4951 3880)

ANEKA OLAHAN KULIT CEMPEDAK OLEH BARSEL PROMO BUNTOK


PENGANTAR
Barsel Promo Buntok mulai menjajakan oleh-oleh khas Kabupaten Barito Selatan (Kalimantan Tengah) sejak 20 Pebruari 2014. Mata dagangan yang kami pasarkan adalah buku-buku lokal dan keripik berbahan dasar hasil hutan yaitu keripik lambiding (kelakai), paku dan keripik putri malu. 
.
KERIPIK KULIT CEMPEDAK TERLARIS
Karena Pebruari sampai Juni 2014 adalah musim buah lokal maka kami pun memproduksi pula keripik dari buah yaitu keripik kulit cempedak atau keripik mandai. Ternyata keripik kulit cempedak (keripik mandai) berhasil menjadi camilan terlaris namun sayang tidak lama. Begitu musim cempedak berakhir maka keripiknya pun menghilang juga. 
.
Atas pengalaman itu maka menghadapi musim buah nanti, yang diperkirakan mulai akhir Desember 2014 sampai Mei 2015, kami merancang pengadaan keripik mandai bisa tersedia sepanjang tahun. Semoga berhasil, amin.
.
ANEKA OLAHAN CEMPEDAK DAN KULITNYA
Tatkala kami ke pasar siang "Jelapat" di Buntok hilir (16/12/2014), sebagian pedagang menjual buah cempedak muda sebagai bahan sayur. Atas pertanda ini kami senang karena menunjukkan sebentar lagi musim cempedak akan tiba. Artinya cempedak akan menambah varian dagangan kami yakni olahan camilan kulit cempedak. Jika musim ini melimpah maka disamping keripik kulit cempedak, kami pun mengusahakan pula sale (salai) buah cempedak.
.
Bagi masyarakat Dayak dan Banjar, mandai (kulit cempedak) adalah lauk makan nasi yang sangat digemari. Olahan yang terkenal digoreng dan disambal goreng. Sedangkan cempedak muda diolah sebagai sayur seperti mengolah nangka muda namun setelah dibakar terlebih dahulu. 

Barsel Promo :  Syamsuddin Rudiannoor (0813 4960 6504)  Info Anggrek : Maidi (0852 4951 3880)

Anggrek Kuping Gajah dan Ironi Hutan Kami



Dari perjalanan tanggal 13 dan 14 Desember 2014 ke hutan desa Batapah di wilayah kabupaten Kapuas dan Madara (kabupaten Barito Selatan) kami menambah koleksi anggrek kuping gajah (Bulbophyllum beccari Rchb.f). Tumbuhan ini hidup pada pohon yang sudah tua. Memiliki daun yang lebar seperti kuping gajah sehingga sering disebut Anggrek Kuping Gajah. Hidupnya menempel pada pohon yang kulitnya basah dan tempatnya sedikit ternaungi. Daunnya berdiri tegak berbentuk cawan. Memiliki kuntum bunga yang berwarna merah dengan garis-garis ungu.
.
Ketersediaan anggrek kuping gajah di alam memang perlu perhatian khusus karena lambat laun pohon-pohon tua tempat tumbuhnya menyusut drastis. Hutan-hutan di kabupaten Barito Selatan memang “tanpa” perlindungan karena siapa pun bisa mengambil apa saja di dalamnya. Dengan kondisi ini maka perasaan “cinta” kepada kelestarian alam merupakan modal utama yang menentukan.

Terlepas dari semua itu, kami ingin Pemerintah menyisakan area hutan lestari yang aman dari perambahan. Pembiaran terhadap alam merupakan salah satu obat yang baik bagi masa depan. Ini jauh lebih ampuh dari Program Reboisasi dan Penanaman Jutaan Pohon yang ada selama ini sebab lahan yang akan direboisasi ternyata ditebangi dan dibakari dulu, baru kemudian ditanami.
.
Hutan utuh masih cukup tersebar di kabupaten Barito Selatan. Sungguh ini tidak butuh penanaman apa pun karena sudah ditanami Tuhan. Kami ingin mengelola hutan tapi tidak punya daya. Kami ingin membeli lahan untuk dihutankan  namun belum mampu dananya. Akhirnya kami berharap Pemerintah yang mengeluarkan SK tentang Hutan Suaka dan pemerintah pula yang beraksi nyata. Jangan biarkan hutan yang lestari di rusak tanpa tanggung jawab sama sekali. Buat apa program penanaman sejuta pohon kalau miliaran pohon masih tegak di hutan kami di sini?.
.
Barsel Promo :  Syamsuddin Rudiannoor (0813 4960 6504)  Info Anggrek : Maidi (0852 4951 3880)

Anggrek Meteor khas Desa Sanggu


2014-10-27 16.29.00

Anggrek Meteor

Nama Latin anggrek Meteor adalah Coelogyne foerstermannii Rchb.f. Tanaman ini tumbuh efipit pada pohon-pohon yang tinggi. Memiliki Pseudobulb yang keras dan bentuknya seperti buah belimbing, rhizome berwarna gelap (± 11 cm ), sempit berbentuk silinder, jumlah daun 2 helai, kaku dengan ukuran panjang 50 cm. Tangkai bunga tumbuh ke atas dan di tutupi oleh kelopak, panjang tangkai bunga 18-24 cm. Berisi 15 kuntum bunga yang harum dan mekar bersamaan. Diameter kuntum bunga 8 cm, warna putih, labelum berwarna kuning di tengah dan berlekuk 3. (http://pausan88.wordpress.com/2010/06/25/hasil-penelitian)
.
2014-12-06 12.51.19

Anggrek Endemik Barito Selatan

Bagi masyarakat kabupaten Barito Selatan, keberadaan anggrek di alam sekitar pemukiman merupakan hal biasa. Begitulah juga bagi masyarakat desa Sanggu dan sekitarnya seperti Sababilah, Lijuk, Rikut Jawo, anggrek adalah ciri dari masyarakat yang akrab dengan alam. Nyaris semua rumah terdapat tanaman anggrek, baik yang tumbuh alami maupun yang dipelihara sebagai akibat tempat tumbuhnya telah beralih fungsi. Yang pasti disekitar desa Sanggu adalah habitat asli dari anggrek hitam, anggrek pensil, anggrek mutiara, anggrek meteor, juga tumbuhan Pasak Bumi dan hamparan luas Nephentes atau kantong Semar.
.
2014-12-06 12.52.21
Masih kurangnya kawasan khusus sebagai tempat pelestarian merupakan tantangan nyata dewasa ini. Oleh sebab itu maka diharapkan Pemerintah Daerah bersama-sama dengan masyarakat menyediakan lahan asli bagi tumbuh kembang alamiah anggrek endemik yang ada selama ini karena sudah sangat banyak anggrek yang diambil dan dibawa ke luar daerah. Kapan kita punya hutan anggrek khusus di Buntok dan sekitarnya..?
.
Saat ini anggrek Meteor sedang berbunga di Sanggu. Tapi bisakah orang yang tertarik tinggal menuju ke lokasi alami dari anggrek Meteor yang merupakan anggrek endemik hutan Sanggu dan sekitarnya ini..?
.
By Syamsuddin Rudiannoor, Barsel Promo Buntok, Hp 0813 4960 6504       
Divisi Anggrek : Maidi, CV. Nilam Orchid, Jalan Keladan Nomor 47 Buntok, kontak / sms 0852 4951 3880.

BARSEL PROMO BUNTOK TAMPIL DI LAPTOP SI UNYIL TRANS-7

BARSEL PROMO BUNTOK tampilkan Keripik Putri Malu dan Tumis Putri Malu Air (Sasupan) dalam Program Anak Laptop Si Unyil di TV Trans-7. Olahan makanan dari tanaman Putri Malu itu telah tayang pada episode Jajanan Sehat – Olahan Putri Malu hari Rabu siang tanggal 31 Desember 2014 Pukul 12.45 – 13.45 WIB.
.
Bagi yang belum menyaksikan secara langsung dan ingin menyaksikan tayangan ini dapat mengaksesnya di youtube pada http://t.co/EsPOpW7zSx
.
Semoga bermanfaat bagi kita semua, amin.
.
Barsel Promo
Barsel Promo Buntok
Alamat : Jalan Panglima Batur 7 Buntok
Kontak / sms 0813 4960 6504

NIKMATNYA SAYUR UMBUT ROTAN DAN ACAR REBUNG DI TANJUNG LEMBENG


Tanjung Lembeng adalah tana atau huma atau perladangan tradisional kami sejak nenek moyang. Hutan pehumaan ini dikelola oleh anak cucu Karoewang bin Rangkau berdasarkan verklaring yang diterbitkan Pemerintah Kolonial Belanda sejak tahun 1921.
.
Posisi Tanjung Lembeng terletak di tepi sungai Barito di hulu kota Buntok. Letaknya tidak jauh dari hilir kampung Mabuan. Pada huma ini tumbuhlah secara alami tanaman warisan nenek moyang berupa durian, manggis, asam, kebun karet, rotan dan tanam tumbuh lainnya. Sedangkan tumbuhan sayur hutan yang banyak di daerah ini adalah paku.

.

Bulan Januari 2015 air sedang merangkak naik. Perladangan pun terendam banjir. Tatkala karet tidak bisa untuk diturih karena air dalam dan rotan pun tidak pula bisa dipanen maka kegiatan lain yang dilakukan di ladang. Salah satu kegiatan itu adalah mencari ikan dengan memasang rengge (jaring), marawai (memasang pancing), malukah (jebakan ikan) atau maimpung duhian (menunggui durian jatuh). Inilah rutinitas di alas karena berkebun dan berladang sedang terhalang banjir.
.
Salah satu menu yang bisa dimasak di keadaan semacam ini adalah sayur umbut rotan (humbut uwei), juhu rebung, acar rebung dengan ikan baung bakar. Inilah selera rakyat yang sampai sekarang terus terjadi di huma-huma kami. 
.
Karena musim ini juga musim buah asam, lalambai, binjai atau ramunia (gandaria) maka buah berasa asam ini dibuatlah sambal acannya. Sungguh nikmat makan di hutan. 
.
Resep sayur umbut rotan bisa dilihat di internet antara lain http://resepmasakanspesial.com/resep-spesial-sayur-umbut-rotan-lezat.html, http://www.yukmakan.com/recipe/detail/1036978/sayur-umbut-rotan,  dan sebagainya.


Barsel Promo
Barsel Promo Buntok
Alamat : Jalan Panglima Batur 7 Buntok, Kalimantan Tengah
Kontak / sms 0813 4960 6504

Oleh-oleh Kalimantan

Jan 12 Oleh-oleh Kalimantan Kami juga memasarkan beberapa jenis oleh-oleh khas Kalimantan, diantaranya mandau, tas manik motif Da...